Q8LM00IP7eSf73EyXgVX2ZJRJrZ72TjevMPiduPy
Bookmark

Antivirus Android Terbaik 2025: Butuh Perlindungan? Coba 6 Aplikasi Ini

Halo Sobat! saat ini, smartphone menjadi salah satu target utama dalam berbagai serangan siber. Hal ini tidak lepas dari meningkatnya aktivitas pengguna internet yang lebih sering dilakukan melalui smartphone dibandingkan laptop atau komputer. Bahkan, beberapa teknik serangan dan penyebaran virus yang digunakan oleh peretas kini dirancang khusus untuk menyasar pengguna smartphone.

Meskipun sistem operasi smartphone modern sudah dibekali dengan fitur keamanan yang cukup baik, tetap saja ada risiko jika pengguna tidak berhati-hati dalam beraktivitas online. Oleh karena itu, jika kamu merasa perlu perlindungan tambahan, tidak ada salahnya mempertimbangkan penggunaan aplikasi antivirus atau anti-malware pihak ketiga.

Disclaimer: Daftar rekomendasi berikut disusun berdasarkan informasi terbaru dan tidak bersifat promosi. mediaagni tidak berafiliasi dengan produk mana pun dalam daftar ini.

rekomendasi antivirus

Daftar rekomendasi 6 antivirus untuk android 

1. AVG AntiVirus & Security

Sebagai salah satu antivirus paling populer di Android dengan lebih dari 100 juta unduhan, AVG menawarkan perlindungan malware real-time, pemindaian aplikasi dan file, pemblokiran panggilan, serta fitur anti-theft. Versi gratisnya juga menyediakan pemindai Wi-Fi dan pengelola aplikasi untuk membantu meningkatkan performa perangkat. Interface-nya ramah pengguna dan cukup mudah dioperasikan, bahkan oleh pengguna baru.

Namun, kekurangan utama dari AVG adalah adanya iklan dalam versi gratisnya, yang bisa terasa mengganggu bagi sebagian pengguna. Selain itu, beberapa fitur lanjutan seperti perlindungan web dan VPN hanya tersedia di versi premium. Meskipun begitu, perlindungan dasarnya sudah cukup memadai untuk penggunaan sehari-hari.

2. Norton 360: Virus Scanner & VPN

Norton dikenal sebagai nama besar di dunia keamanan digital, dan versi mobile-nya menghadirkan perlindungan menyeluruh. Versi gratis Norton 360 menyediakan fitur pemindaian malware, perlindungan web dari situs berbahaya, VPN bawaan (dengan kuota terbatas), serta anti-theft untuk mengamankan perangkat jika hilang. Norton juga unggul dalam mendeteksi aplikasi berisiko dan memberikan laporan keamanan yang jelas.

Sayangnya, versi gratis dari Norton memiliki keterbatasan dalam durasi uji coba, dan beberapa fitur kunci seperti VPN tanpa batas dan perlindungan penuh hanya tersedia jika pengguna beralih ke versi premium. Iklan tidak terlalu mengganggu, tetapi tetap ada batasan dalam fleksibilitas penggunaan gratis jangka panjang.

3. Avira Security Antivirus & VPN

Avira adalah antivirus ringan yang memberikan perlindungan menyeluruh untuk perangkat Android. Versi gratisnya mencakup perlindungan real-time, pemindai aplikasi, pemantauan izin aplikasi, dan VPN terbatas harian. Salah satu keunggulan Avira adalah interface-nya yang bersih, tanpa iklan, serta fitur pengelola privasi yang cukup detail, bahkan di versi gratisnya.

Kelemahannya, fitur seperti perlindungan terhadap pencurian (anti-theft), pemblokir panggilan, dan VPN tanpa batas hanya tersedia di versi premium. Walau begitu, untuk pengguna yang ingin antivirus ringan dengan fitur dasar yang berguna tanpa gangguan iklan, Avira adalah pilihan yang solid.

4. Malwarebytes Mobile Security

Malwarebytes dikenal luas karena kemampuannya dalam mendeteksi adware, spyware, dan malware kompleks lainnya. Di Android, versi gratis Malwarebytes menyediakan pemindaian perangkat, perlindungan web terhadap tautan berbahaya, dan pemeriksaan izin aplikasi yang mencurigakan. Aplikasinya tidak menampilkan iklan dan memiliki reputasi tinggi dalam keakuratan deteksi ancaman.

Namun, versi gratisnya tidak menyertakan perlindungan real-time secara otomatis kecuali diaktifkan dalam masa uji coba premium. Tidak ada fitur anti-theft maupun VPN, sehingga aplikasi ini lebih cocok digunakan sebagai pelengkap atau scanner tambahan daripada perlindungan utama jangka panjang.

5. Bitdefender Antivirus Free

Bitdefender menawarkan perlindungan malware yang kuat dalam kemasan yang sangat ringan dan sederhana. Aplikasi ini cocok bagi pengguna yang menginginkan antivirus tanpa konfigurasi rumit. Versi gratisnya bekerja secara otomatis di latar belakang, memindai aplikasi yang baru dipasang dan memberi peringatan jika ada potensi ancaman.

Namun, Bitdefender versi gratis tidak menyediakan perlindungan web, anti-theft, atau fitur tambahan lainnya. Tidak ada iklan, tetapi juga tidak banyak opsi untuk dikustomisasi. Aplikasi ini cocok untuk pengguna yang hanya butuh perlindungan dasar dan tidak ingin terganggu dengan notifikasi atau pengaturan rumit.

6. Sophos Intercept X for Mobile

Sophos adalah pilihan kuat bagi pengguna yang peduli pada privasi dan keamanan menyeluruh. Versi gratisnya (dan sepenuhnya bebas iklan) menawarkan fitur-fitur seperti perlindungan real-time, pemindaian aplikasi, perlindungan web, pemindai kode QR aman, password safe, hingga authenticator untuk login dua langkah. Semua fitur ini bisa digunakan tanpa perlu upgrade ke versi premium.

Satu-satunya kekurangan Sophos mungkin terletak pada tampilannya yang sedikit lebih teknis dibanding aplikasi antivirus populer lainnya. Bagi pengguna awam, antarmukanya mungkin tampak kurang intuitif. Namun, bagi pengguna yang terbiasa dengan perangkat keamanan dan ingin solusi gratis yang lengkap, Sophos adalah salah satu pilihan terbaik.

Table Perbandingan

Antivirus Tanpa Iklan Real-time Protection Perlindungan Web Anti-Theft VPN (Gratis) Pemindai Aplikasi
AVG AntiVirus & Security Tidak Iya Tidak Iya Tidak Iya
Norton 360: Virus Scanner & VPN Tidak Iya Iya Iya Iya Iya
Avira Security Antivirus & VPN Iya Iya Iya Tidak Iya Iya
Malwarebytes Mobile Security Iya Iya Iya Tidak Tidak Iya
Bitdefender Antivirus Free Iya Iya Tidak Tidak Tidak Iya
Sophos Intercept X for Mobile Iya Iya Iya Tidak Tidak Iya

Kesimpulan

Melindungi smartphone dari ancaman digital bukan lagi pilihan, melainkan kebutuhan, apalagi jika kamu aktif berinternet setiap hari. Meskipun sistem operasi sudah memiliki perlindungan dasar, menggunakan antivirus pihak ketiga bisa menjadi langkah tambahan yang bijak—terutama jika kamu sering mengakses data penting atau memasang aplikasi dari luar sumber resmi. Pilihan antivirus terbaik tentu bergantung pada kebutuhan dan kenyamanan masing-masing. Jadi, dari daftar di atas, mana yang paling cocok menurutmu? Jangan ragu untuk berbagi pendapat atau pengalaman kamu di kolom komentar, ya!

Catatan: Informasi di atas disusun berdasarkan fitur versi gratis dari masing-masing aplikasi pada saat artikel ini dibuat (April 2025), dan dapat berubah sewaktu-waktu tergantung pembaruan dari pihak pengembang. Untuk mendapatkan informasi terbaru dan lebih akurat, silakan kunjungi situs resmi masing-masing produk atau halaman aplikasi di Google Play Store. Jika kamu menemukan kekeliruan dalam artikel ini, jangan ragu untuk memberi tahu kami.

Posting Komentar

Posting Komentar